Download Kumpulan Skripsi Farmasi Lengkap – Karakterisasi Simplisia, Isolasi Minyak Atsiri Dan Analisis Komponen Minyak Atsiri Secara Gc-Ms Dari Rimpang Lempuyang Gajah (Zingiber zerumbet SM.). Minyak atsiri merupakan minyak yang mudah menguap dengan komposisi dan sifat fisika kimia yang berbeda-beda. Lempuyang gajah (Zingiber zerumbet SM.) famili Zingiberaceae adalah salah satu tanaman yang mengandung minyak atsiri.
Penelitian yang dilakukan meliputi karakterisasi simplisia, isolasi minyak atsiri dengan cara destilasi air serta analisis komponen minyak atsiri dan fraksi kristalnya secara Gas Chromatography-Mass Spectrometry (GC-MS) dari simplisia rimpang lempuyang gajah. Hasil karakterisasi simplisia rimpang lempuyang gajah diperoleh kadar air 7,98%; kadar sari yang larut dalam air 13,42%; kadar sari yang larut dalam etanol 9,19%; kadar abu total 3,92%; kadar abu yang tidak larut dalam asam 1,84%; hasil penetapan kadar minyak atsiri sebesar 6,43% v/b.
Hasil penetapan bobot jenis minyak atsiri sebesar 0,9241 dan indeks bias sebesar 1,4915. Hasil analisis GC-MS minyak atsiri yang diperoleh dari rimpang lempuyang gajah menunjukkan 26 komponen dan terdapat 5 senyawa sebagai komponen utama yaitu: zerumbone (38,10%), α-humulene (22,47%), humulene epoxide II (7,47%), ß-selinene (7,46%) dan (-) caryophyllene oxide (3,17%). Sedangkan hasil analisis GC-MS fraksi kristal minyak atsiri yang diperoleh dari rimpang lempuyang gajah menunjukkan 11 komponen dan terdapat 5 senyawa sebagai komponen utama yaitu: zerumbone (79,04%), α-humulene (13,59%), ßselinene (2,56%), humulene epoxide II (2,18%) dan caryophyllene (0,83%).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar